Jumat, 12 Agustus 2011

Liopleurodon


Reptil raksasa penghuni laut ini hidup selama Periode Jurassic, 165-150 juta tahun yang lalu. Dengan panjang tubuh 25 meter, Liopleurodon mempunyai 4 sirip, masing-masing panjangnya lebih dari 3 meter. Tengkorak makhluk laut ini panjangnya 5 meter dan giginya sangat tajam! Dengan ukurannya itu, tak heran Liopleurodon adalah karnivora paling besar dan kuat yang pernah hidup.
Nama genus Liopleurodon diperkenalkan oleh H.E Sauvage pada tahun 1873 atas dasar tiga gigi berukuran 70 milimeter.
Dua spesies Liopleurodon hidup di masa Callovian pada periode Jura Pertengahan, sementara spesies ketiga, L. rossicus, hidup pada masa Jura Akhir.

Leedsichthys


Leedsichthys memiliki lebih dari 40.000 gigi yang digunakan untuk menyaringan hewan-hewan kecil dari air. Ini mungkin merupakan ikan terbesar yang pernah hidup.

Leedsichthys adalah ikan raksasa yang akan dikerdilkan tiap binatang lainnya di laut, tapi itu adalah raksasa lembut yang tinggal di udang kecil, ubur-ubur dan ikan kecil yang membentuk plankton. Itu akan berenang perlahan-lahan melalui perairan atas samudra, mengambil teguk air plankton-kaya dan pengayakan mereka melalui mesh raksasa-piring di bagian belakang mulutnya. kebiasaan makan-nya yang mirip dengan ikan paus biru modern, yang juga bertahan pada apa-apa kecuali plankton.

Mereka mungkin melakukan perjalanan jarak yang cukup jauh untuk menemukan bagian dunia mana kondisi musiman menyebabkan plankton untuk membentuk dirinya menjadi sup organik padat terkonsentrasi. Sekali setahun, dan mungkin setelah pesta plankton, Leedsichthys akan menumpahkan piring filter raksasa dari belakang mulutnya, berarti ia tidak dapat makan sendiri selama beberapa minggu, sedangkan yang baru tumbuh kembali. Menjelang akhir kali ini akan menjadi lemah melalui kelaparan dan rentan terhadap serangan.
Laut Jurassic yang Leedsichthys tinggal adalah tempat yang berbahaya dan meskipun ukurannya, itu tidak berarti formal mempertahankan diri terhadap pemangsa seperti Liopleurodon dan Metriorhynchus. Satu serangan tampaknya tidak mungkin untuk membunuh Leedsichthys dewasa, tetapi beberapa predator bisa mengakibatkan kerusakan fatal,  raksasa ini mati perlahan dari luka tersebut.




 

7 Ikan Teraneh di Dunia Versi On The Spot


1 Four Eyes Fish (Ikan bermata empat)
Ikan ini termasuk dalam genus anablepidae yaitu ikan yang hidup di muara sungai bagian selatan Mexico hingga bagian selatan Amerika Selatan. Ikan ini hanya dapat hidup di air tawar dan air payau. Mereka memiliki mata yang terletak di bagian atas kepala dan terbagi dalam dua bagian yang berbeda, sehingga mereka dapat melihat bagian permukaan air dan bawah air dalam waktu yang bersamaan. Ikan ini sebenarnya hanya memilki 2 buah mata, namun kedua matanya yang terletak di bagian aras kepala terbagi menjadi 2 bagian, yakni bagian atas dan bawah yang dipisahkan oleh lapisan jaringan yang tipis. setiap bagian mata memiliki pupilnya sendiri. bagian mata atas untuk melihat di udara (atas permukaan air) dan bawah untuk melihat ke dalam air. ketebalan lensa mata bagian atas dan bawah pun berbeda, semakin ke bawah semakin tipis.

2 ikan kelelawar berbibir merah (Red Lipped Batfish)
ikan ini terlihat seperti memakai lipstik. Ikan ini hidup di perairan Kepulauan Galapagos. Red Lipped Batfish merupakan perenang yang buruk, sehingga ia menggunakan sirip dadanya untuk berjalan di dasar laut. Ketika mulai tumbuh dewasa, sirip punggung ikan ini akan bersatu dengan tulang belakangnya sehingga akan terlihat menarik bagi mangsanya.

3 spookfish (ikan hantu)
Ikan ini memiliki wajah yang cukup menyeramkan ..
cuma belum ada penjelasan lebih lanjut. hanya menjelaskan tentang barreleye

4 Barreleye Fish - genus Macropinna microstoma (Ikan Kepala Transparan)
Masih satu keluarga dengan ikan hantu, ikan ini memiliki kepala transparan yang cembung dan berisi cairan bening. Bagian pangkal mata dan organ dalam kepalanya terlihat jelas dari luar. Terdapat dua gundukan warna kuning kehijauan seperti setengah kuning telur di belakang pangkal mata. Kedua benda itu diyakini berfungsi sebagai mata. Di belakang dua “benda kuning” itu terlihat serat-serat berwarna krem seperti jaringan daging yang sudah pucat. Dengan ukuran siripnya yang besar, membuat dia tetap seimbang. Dia hidup tepat di batas terbawah kemampuan sinar matahari menembus kedalaman laut. Pada posisi tersebut membuat dia tak terlihat dengan jelas oleh hewan-hewan di sekitarnya. Hewan pemangsa maupun mangsanya sendiri yang bersembunyi di atas tidak bisa melihatnya. Namun ikan ini mampu melihat keatas karena matanya dapat diputar lurus ke sepan ataupun ke atas. . Ini sangat menakjubkan. Para peneliti percaya, matanya yang berwarna hijau kekuningan itu telah berkembang membentuk saringan cahaya yang memungkinkan untuk mengabaikan sinar matahari dan dapat melihat cahaya yang berpedar dari ikan kecil dan ubur-ubur yang merupakan makanan favoritnya. Lantas, apa fungsi kedua ‘matanya’ yang terdapat di depan? Menurut para ahli, sesungguhnya kedua mata ikan itu adalah nales, indra penciuman seperti lubang hidung manusia Barrelfish memiliki kristal cair pada matanya, yang terletak pada suatu tempat pada sebuah selaput kecil. Apabila kristal cair itu rusak, matanya akan mendapat tekanan sangat kuat dan kondisi itu akan membunuhnya. Sebab, kita tahu bahwa tekanan dalam laut pada kedalaman 600 meter ke bawah memang sangat kuat dan mematikan.

5 Flying Fish (Ikan Terbang)
Exocoetidae atau ikan terbang adalah familia ikan laut yang terdiri atas sekitar 50 spesies yang dikelompokkan dalam 7 hingga 9 genus. Ikan terbang ditemukan di semua samudra utama, terutama di perairan tropis dan subtropis di samudera Atlantik, Pasifik dan Hindia. Ciri utamanya yang paling menonjol adalah sirip dadanya yang besar, memungkinkan ikan ini meluncur terbang secara singkat di udara, di atas permukaan air, untuk lari dari pemangsa. Peluncuran mereka biasanya sejauh sekitar 50 meter, namun mereka dapat menggunakan dorongan pada tepi gelombang hingga dapat mencapai jarak setidaknya 400m

6 Ikan Bergigi dan Lidah Manusia
Ikan Bergigi Manusia. Seorang pemancing di Amerika Serikat terkejut bukan kepalang ketika ikan yang berhasil ditangkap itu, malah mengigitnya kencang. Dia tentu saja menjerit dan setelah diperiksa gigi ikan ini mirip gigit manusia. Seperti dilansir web.orange.co.uk edisi 24 September 2010, Frank Yarborough sedang memancing di Danau Wylie, South Carolina. Belum lama melempar kail, seekor ikan mengigit umpan lalu tersangkut. Frank girang bukan kepalang karena ikan yang terjerat itu sungguh besar. Warnanya gelap dan memiliki berat sekitar 5 kilogram dengan panjang hampir setengah meter. Yarborough menduga itu adalah ikan lele. Dia pun memasukkan tangannya ke dalam air untuk mengambil ikan tadi. Tetapi, dia merasa kaget dan menjerit karena didigit kencang seperti digigit manusia. Setelah diperiksa ikan itu memang rada langka. Diamemiliki gigi seperti gigi seri, geraham, dan taring seperti yang dimiliki manusia. Tidak seperti ikan di danau itu pada umumnya. Ikan langka itu ditangkap dan dibawa pulang. Yarborough belum terpikir untuk menggorengnya. Hingga kini masih tersimpan di dalam lemari es. Para ahli biologi percaya ikan itu mungkin dibesarkan dalam sebuah kolam yang eksotis. Robert Stroud, seorang ahli biologi perikanan air tawar Departemen Sumber Daya Alam di Carolina Selatan, telah mengkonfirmasi adanya sampel ikan itu. Sampel ikan itu telah dikirim untuk menentukan apa jenis spesies ikan misterius itu.

7 Handfish (Ikan Bertangan)
Penampakan ikan ini terlihat sektar tahun 1990-an dan ikan ini merupakan salah satu jenis terbaru dari ikan bertangan lainnya. Ikan ini tampak ganjil karena tidak berenang dan itu menjelaskan kalau kenapa lokasi ikan ini adanya di dasar lautan. Yang anehnya ikan ini menggunakan "tangannya" yg seharusnya menjadi sirip untuk berjalan. Lokasi ditemukan ikan tersebut ada di daerah Tasmania,Pulau Australia. Kulitnya dilapisi denticle (semacam sisik yang kasar/bergigi-gigi) sehinga ia dijuluki warty anglers (wart = kutil). ukurannya sekitar 15cm.

Legenda Kapal Hantu "The Flying Dutchman"





Menurut cerita rakyat , The Flying Dutchman adalah kapal hantu yang tidak akan pernah bisa berlabuh, tetapi harus mengarungi “tujuh lautan” selamanya. Flying Dutchman selalu terlihat dari kejauhan , kadang-kadang disinari dengan sorot cahaya redup.

Banyak versi dari cerita ini. Menurut beberapa sumber, Legenda ini berasal dari Belanda, sementara itu yang lain meng-claim bahwa itu berasal dari sandiwara Inggris The Flying Dutchman (1826) oleh Edward Fitzball dan novel “The Phantom Ship” (1837) oleh Frederick Marryat, kemudian di adaptasi ke cerita Belanda “Het Vliegend Schip” (The Flying Ship) oleh pastor Belanda A.H.C. Römer.
Versi lainnya termasuk opera oleh Richard Wagner (1841) dan “The Flying Dutchman on Tappan Sea” oleh Washington Irving (1855).

Beberapa sumber terpercaya menyebutkan bahwa pada abad 17 seorang kapten Belanda bernama Bernard Fokke (versi lain menyebut kapten “Ramhout Van Dam” atau “Van der Decken”) mengarungi lautan dari Holland ke pulau Jawa dengan kecepatan luar biasa.
Ia dicurigai meminta bantuan iblis untuk mencapai kecepatan tadi. Namun ditengah pelayarannya menuju Cape of God Hope tiba-tiba cuaca buruk,sehingga kapal oleng. Lalu seorang awak kapal meminta supaya pelayaran dihentikan .

Tetapi sang kapten tidak mau ,lalu dia berkata “aku bersumpah tidak akan mundur dan akan terus menembus badai untuk mencapai kota tujuanku , atau aku beserta semua awak kapalku akan terkutuk selamanya” Tiba -tiba badai menghantam kapal itu sehingga mereka kalah melawan alam.

Dan terkutuklah selama-lamanya Sang Kapten bersama para anak kapalnya itu menjadi jasad hidup dan berlayar di tujuh lautan untuk selama-lamanya.
Konon , Kapal tersebut dikutuk untuk melayari 7 samudera sampai akhir zaman. lalu cerita itu menyebar sangat cepat ke seluruh dunia.

Sumber lain juga menyebutkan munculnya penyakit berbahaya di kalangan awak kapal sehingga mereka tidak diijinkan untuk berlabuh dipelabuhan manapun .
Sejak itu, kapal dan awaknya dihukum untuk selalu berlayar, tidak pernah berlabuh/menepi. Menurut beberapa versi, ini terjadi pada tahun 1641, yang lain menebak tahun 1680 atau 1729.

Terneuzen (Belanda) disebut sebagai rumah sang legenda Flying Dutchman, Van der Decken, seorang kapten yang mengutuk Tuhan dan telah dihukum untuk mengarungi lautan selamanya, telah diceritakan dalam novel karya Frederick Marryat - The Phantom Ship dan Richard Wagner opera.

Banyak saksi yang mengaku telah melihat kapal hantu ini. Pada tahun 1939 kapal ini terlihat di Mulkzenberg. Pada tahun 1941 seklompok orang di pantai Glencairn menyaksikan kapal berlayar yang tiba - tiba lenyap ketika akan menubruk batu karang.
Penampakan The Flying Dutchman kembali terlihat oleh awak kapal laut militer M.H.S Jubilee di dekat Cape Town di bulan agustus 1942.

Bahkan ada suatu catatan kisah tentang pelayaran Christoper Columbus,waktu itu awak kapal Columbus melihat kapal terkatung katung dengan layar mengembang.setelah itu awak yang pertama melihat langsung tewas seketika.

Mitos akhir-akhir ini juga mengisahkan apabila suatu kapal modern melihat kapal hantu ini dan awak kapal modern memberi signal, maka kapal modern itu akan tenggelam / celaka.

Bagi seorang pelaut , pertemuan yang tak diduga dengan kapal hantu The Flying Dutchman akan mendatangkan bahaya bagi mereka dan konon , ada suatu cara untuk mengelak dari kemungkinan berpapasan dengan kapal hantu tersebut , yakni dengan memasangkan tapal kuda di tiang layar kapal mereka sebagai perlindungan.

Selama berabad - abad, legenda The Flying Dutchman menjadi sumber inspirasi para sastrawan dan novelis. Sejak tahun 1826 Edward Fitzball telah menulis novel The Pantom Ship (1837) yang diangkat dari pengalaman bertemu dengan kapal seram ini.
Banyak pujangga terkenal seperti Washington Irving dan Sir Walter Scott juga tertarik mengangkat legenda ini.

Istilah Flying Dutchman juga dipakai untuk julukan beberapa atlet sepakbola, terutama para pemain ternama asal Belanda. Ironisnya, bintang veteran negeri Orange, Dennis Bergkamp justru dikenal sebagai orang yang phobia atau takut untuk terbang, sehingga ia dijuluki The Non-Flying Dutchman.

Beberapa Laporan Penampakan The Flysing Dutchman yang sempat didokumentasikan :

1823 : Kapten Oweb , HMS Leven mengisahkan telah dua kali melihat sebuah kapal kosong terombang ambing ditengah lautan dari kejauhan , namun dalam sekejap mata kapal tersebut kemudian menghilang.

1835 : Dikisahkan pada tahun itu , sebuah kapal berbendera Inggris yang terkepung oleh badai ditengah samudera, didatangi oleh sebuah kapal asing yang disebut-sebut sebagai Kapal Hantu The Flying Dutchman , kemudian secara tiba-tiba kapal asing tersebut mendekat dan seakan-akan ingin menabrak kapal mereka , namun anehnya sebelum keduanya saling berbenturan kapal asing tersebut kemudian lenyap seketika.

1881 : Tiga orang anak kapal HMS Bacchante termasuk King George V telah melihat sebuat kapal tak berawak yang berlayar menentang arus kapal mereka. Keesokan harinya , salah seorang daripada mereka ditemui mati dalam keadaan yang mengerikan.

1879 : Anak kapal SS Pretoria juga mengaku pernah melihat kapal hantu tersebut.

1939 : kapal ini terlihat di Mulkzenberg , beberapa orang yang menyaksikannya terkejut kerana kapal usang tersebut tiba-tiba menghilang

1941 : Beberapa saksi mata dipantai Glencairn melaporkan sebuah kapal usang yang menabrak batu karang dan terpecah belah , namun setelah dilakukan penyelidikan di TKP , tidak ada tanda-tanda dari bangkai kapal tersebut.

1942 : Empat orang saksi telah melihat sebuah kapal kosong memasuki perairan Table Bay kemudian menghilang.Seorang pegawai telah mendokumentasikan penemuan tersebut di dalam catatan hariannya.

1942 : Penampakan The Flying Dutchman kembali terlihat oleh awak kapal laut militer M.H.S Jubilee di dekat Cape Town di bulan agustus 1942

1959 : Awak kapal Straat Magelhaen kembali melaporakan melihat sebuah kapal misterius yang terombang-ambing ditengah lautan dalam keadaan kosong dengan teleskopnya.

Senin, 08 Agustus 2011

10 Jenis Ikan Purba yang Masih Hidup

1. Coelacanth
Ini adalah hewan yang seharusnya bertahan lama dan tiba-tiba punah tapi akhirnya ditemukan masih hidup. Ikan ini seharusnya telah punah pada periode Cretaceous, bersama dengan Dinosaurus, tetapi pada tahun 1938, spesimen hidup tertangkap di Afrika Selatan. Sejak itu, spesimen lebih telah dilihat dan difoto, dan spesies Coelacanth kedua bahkan ditemukan di Indonesia pada tahun 1999. Ikan ini adalah predator besar, sampai 2 meter panjangnya, mereka memakan ikan yang lebih kecil, termasuk hiu kecil, dan biasanya ditemukan di dalam perairan gelap.

2. Hiu Gergaji/Hiu Todak
Hewan ini adalah korban dari periode Cretaceous dan dapat ditemukan baik di laut atau di sungai dan anak sungai, dan telah ditemukan hingga kedalaman 1.000 m. Memiliki panjang 7 meter, ikan Hiu Todak ini mungkin terlihat seperti hiu namun memiliki kelebihan dapat memancarkan sinar. Penglihatan ikan ini merupakan sebuah senjata dan organ sensorik, ditutupi pada elektro-sensitif pori-pori yang memungkinkan untuk merasakan mangsa dengan penglihatan yang mengerikan.

3. Arwana
Merupakan kelompok Osteoglossids, ikan ini sudah ada pada periode Jurassic. mereka dapat ditemukan di Amazon, dan di beberapa bagian Afrika, Asia dan Australia. Kadang-kadang disimpan sebagai hewan peliharaan yang sangat memberi kesan eksotis.

4. Hagfish
Hagfish telah ada selama lebih dari 300 juta tahun, yang berarti mereka sudah tua ketika dinosaurus mengambil alih dunia. Ditemukan di perairan yang relatif dalam, binatang ini kadang-kadang disebut lendir belut, tetapi mereka bukan benar-benar belut, dan sebenarnya, mereka bahkan mungkin tidak terlihat seperti ikan sama sekali.

5. Polypterus Senegalus
Ikan afrika ini sering disebut Belut Dinosaurus, karena penampilan mereka yang seperti reptil dan memiliki sirip punggung bergerigi, mengingatkan pada punggung berduri beberapa dinosaurus.

6. Arapaima
Merupakan kerabat dekat Arwana, Arapaima Amazon kadang-kadang dianggap sebagai ikan air tawar terbesar di dunia. Menurut deskripsi awal, bisa berkembang sampai dengan 4,5 meter, tetapi saat ini, ikan besar seperti ini jarang ditemukan dan Arapaima paling dewasa rata-rata memiliki panjang 2 meter.

7. Alligator Gars
Gars adalah salah satu dari ikan tertua yang hidup sampai saat ini, jika ditelusuri kembali ke masa Cretaceous, jenis ikan predator ini memiliki sisik yang tebal, ditemukan di AS selatan dan utara dan timur Meksiko, menjadi ikan air tawar terbesar di Amerika Utara (meskipun kadang-kadang mengembara ke laut). Dapat berkembang biak hingga 4 meter panjangnya dan memiliki berat sampai 200 kg.

8. Sturgeon
Ikan Sturgeon ini sudah ada pada zaman awal Jurassic (1 juta tahun yang lalu SM), sturgeon sudah dikenal sebagai salah satu sumber utama kaviar (yang terbuat dari telur), karena penangkapan yang berlebihan dan besar-besaran, maka ikan lapis baja ini sedang terancam spesies-nya. Spesies sturgeon terbesar dapat berkembang biak hingga memiliki panjang tubuh sampai dengan 6 meter.

9. Lancetfish
Lancetfish memiliki penampilan yang sangat purba, dengan gigi yang tampak sengit dan tajam pada rahang serta layar di punggungnya, mengingatkan kita pada beberapa Dinosaurus. Bahkan nama ilmiahnya adalah Dinosaurian (Alepisaurus Ferox). Memiliki panjang hingga 2 meter, predator ini bisa ditemukan di semua samudra dan juga daerah kutub.

10. Frilled Shark
Ini predator Laut bagian dalam, salah satu hiu yang paling primitif yang hidup sampai saat ini, adalah peninggalan dari periode Cretaceous, ketika dinosaurus menguasai bumi. Jarang terlihat dalam keadaan hidup dan hanya baru-baru ini difilmkan untuk kali pertama, hiu berjumbai ini dapat berkembang hingga 2 meter (dengan tubuh betina yang lebih besar dari jantan) dan mereka tinggal di perairan dalam laut, di mana mereka makan sebagian besar cumi-cumi.

Minggu, 07 Agustus 2011

Hiu Terganas Di dunia

10. Lemon Shark

Hiu ini banyak ditemukan di bagian subtropis dan tropis di perairan Atlantik di Amerika Utara dan Selatan. Hiu ini sangat terkenal di kalangan ilmuwan, karena mereka dapat bertahan hidup dengan baik di tempat penangkaran. Ketika musim kimpoi, hiu ini dapat menjadi sangat agresif. Sejak 1850 tercatat ada 22 serangan dan tidak ada yang menyebabkan kematian.

Taksonomi
Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Chondrichthyes
Subclass: Elasmobranchii
Order: Carcharhiniformes
Family: Carcharhinidae
Genus: Negaprion
Species: N. brevirostris



9. Blue Shark

Hiu ini dapat ditemukan dalam gerombolan2 yang terorganisasi oleh jenis kelamin dan ukuran, yang membuat mereka dijuluki "Serigala Lautan". Hiu ini ditemukan di seluruh dunia di daerah laut dalam, dan merupakan hiu yang paling sering diburu. Diperkirakan mereka dibunuh hingga 10 atau 20 juta ekor per tahun. Orang2 menggunakan dagingnya untuk dimakan, siripnya untuk disop, kulitnya untuk dibuat bahan pakaian, dan hatinya untuk diambil minyaknya. Hiu ini diketahui menyerang kapal2 nelayan dan penyelam. Nelayan seringkali terbunuh karena mereka menggunakan banyak umpan dan hiu ini kelaparan.

Taksonomi
Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Chondrichthyes
Subclass: Elasmobranchii
Order: Carcharhiniformes
Family: Carcharhinidae
Genus: prionace
Species: P. glauca



8. Hammerhead Shark

 
Ada 9 spesies yang diketahui dari hiu ini, dengan the Great Hammerhead sebagai spesies terbesar. Mereka adalah predator yang agresif dan ditemukan di perairan hangat di sepanjang garis pantai. Mereka memiliki mulut yang sangat kecil dan cenderung memakan banyak makhluk di dasar laut. Fakta lucu mengenai hiu2 ini adalah bahwa mereka merupakan satu2nya hewan di kingdomnya selain manusia yang kulitnya menjadi kecokelatan ketika terkena sinar matahari di perairan dangkal. Dari 9 spesies, ada 3 yang berbahaya buat manusia, yaitu the Scalloped, The Great, dan The Smooth Hammerhead.

Taksonomi
Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Chondrichthyes
Subclass: Elasmobranchii
Order: Carcharhiniformes
Family: Carcharhinidae
Genus: Sphyrnidae



7. Sand Tiger Shark

Hiu ini dikenal juga dengan nama Grey Nurse Shark dan merupakan spesies yang terancam punah. Hiu muda yang berkembang di dalam uterus saling memakan sehingga hanya terlahir 1 atau 2 hiu. Untuk membantu perkembangbiakannya, para ilmuwan mengembangkan inseminasi buatan. Hiu ini pemalas dan suka bersembunyi di goa2 saat siang hari, dan menjadi aktif di malam hari untuk mencari makan. Saat ini, tercatat terjadi 64 penyerangan dengan 2 kematian.

Taksonomi
Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Chondrichthyes
Subclass: Elasmobranchii
Order: Lamniformes
Family: Odontaspididae
Genus: Carcharias
Species: C. taurus



6. Blacktip Reef Shark

 
Hiu ini banyak ditemukan di perairan hangat dangkal di sekitar batu karang. Mereka memiliki pendengaran yang sangat baik, hampir sebaik manusia. Hiu ini diberi nama karena siripnya memiliki warna hitam pada ujung2nya, dan hampir terancam punah karena sering ditangkap secara tidak sengaja oleh nelayan dan siripnya suka dijual untuk sup sirip hiu. Hiu ini biasanya tidak akan menyerang kecuali 'terprovokasi' tetapi mereka mungkin menyerang para penyelam jika airnya keruh dan mereka tidak dapat melihat dengan jelas.

Taksonomi
Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Chondrichthyes
Subclass: Elasmobranchii
Order: Carcharhiniformes
Family: Carcharhinidae
Genus: Carcharhinus
Species: C melanopterus



5. Shortfin Mako Shark

Hiu ini dapat ditemukan di seluruh dunia. Mereka dapat berenang hingga 46 mph dan dapat melompat hingga 28 kaki di udara. Ketika mulutnya tertutup, Anda masih dapat melihat giginya. Hiu ini merupakan salah satu dari 4 hiu berdarah panas. Hingga saat ini mereka memiliki rekor 42 penyerangan dengan 2 kematian.

Taksonomi
Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Chondrichthyes
Subclass: Elasmobranchii
Order: Lamniformes
Family: Lamnidae
Genus: Isurus
Species: I. oxyrinchus



4. Oceanic Whitetip Shark

Hiu ini dapat ditemukan secara global di perairan dalam. Mereka memiliki sirip dada yang berbeda, karena sirip ini jauh lebih besar daripada kebanyakan sirip hiu. Hiu ini biasanya mencari makan dengan berenang di antara sekelompok ikan2 kecil dan memakannya. Ketika mencari makan bersama teman2nya, hiu ini menjadi agresif. Hiu ini berharga bagi manusia karena siripnya dapat dibuat sup yang enak dan dagingnya biasanya dimakan. Hiu ini agresif. Salah satu sejarah penyerangannya adalah penyerangan terhadap lebih dari 600 kru U.S.S. Indianapolis yang menyebabkan kematian.

Taksonomi
Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Chondrichthyes
Subclass: Elasmobranchii
Order: Carcharhiniformes
Family: Carcharhinidae
Genus: Carcharhinus
Species: C. lngimanus




3. Tiger Shark

Tiger shark dapat ditemukan di dekat daerah pantai tropis dan subtropis. Warna kulitnya hijau kebiruan dan ketika masih muda, hiu ini memiliki strip2 yang akan menghilang secara perlahan seiring dengan pertambahan umur. Tiger shark biasanya berburu pada saat malam dan akan memakan apa saja di depannya (rakus). Hiu ini bertanggung jawab atas banyak serangan fatal terhadap manusia.

Taksonomi
Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Chondrichthyes
Subclass: Elasmobranchii
Order: Carcharhiniformes
Family: Carcharhinidae
Genus: Galeocerdo
Species: G cuvier



2. Great White Shark

Inilah hiu terganas yang legendaris itu. Great White Shark dapat ditemukan di daerah pantai dengan suhu perairan antara 54-74 derajat Fahrenheit. Hiu ini pada umumnya dapat tumbuh hingga 13 atau 16 kaki. Mereka suka memakan anjing laut dan berang2 namun kadang2 mereka akan menelan sesuatu yang tidak dapat mereka cerna. Mereka kadang2 juga menyerang lumba2. Sekarang sedikitnya dilaporkan 348 serangan dan mengakibatkan 67 kematian

Taksonomi
Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Chondrichthyes
Subclass: Elasmobranchii
Order: Lamniformes
Family: Lamnidae
Genus: Carcharodons
Species: C. carcharias



1. Bull Shark

Bull Shark merupakan hiu yang kekar dengan kelakuan yang sangat agresif. Hiu ini diketahui sebagai salah satu hiu yang paling berbahaya yang ditemukan di seluruh dunia termasuk area perairan hangat, sungai2, dan danau2. Mereka dapat bertahan hidup di perairan asin maupun tawar (gila). Mereka berburu sendirian dan berenang di daerah perairan dangkal dan dapat terlihat jinak ketika Anda melihatnya, namun mereka dapat mengubah perilakuknya itu dengan sangat cepat menjadi ganas! Mereka berkembang biak pada musim panas dan dapat melahirkan hingga 13 hiu muda. Saat ini tidak kurang dari 82 kematian yang diakibatkan serangan hiu ini.

Taksonomi
Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Class: Chondrichthyes
Subclass: Elasmobranchii
Order: Carcharhiniformes
Family: Carcharhinidae
Genus: Carcharhinus
Species: C. Leucas

Hiu Terbesar Didunia


10. Bigeye Thresher Shark
Jenis ikan hiu Bigeye Thresher, Alopias superciliosus, menempati urutan ke- 10 jenis hiu terbesar di dunia. Hiu jenis Bigeye Thresher dapat di temukan di daerah laut khatulistiwa dunia dan dapat di temukan di kedalaman 1650 kaki di dasar laut. Hiu Bigeye Thresher mempunyai ciri khas berwarna abu keunguan dan dapat hidup sepanjang 15.1 kaki dan mencapai besar hingga 795 lbs (360.60 kg).


9. Bluntnose Sixgill Shark
Hiu Bluntnose Sixgill, Hexanchus griseus, adalah jenis hiu ke- 9 terbesar di dunia dan sering di kenal dengan hiu sapi. Hiu Bluntnose Sixgill adalah jenis dari family Hexanchidae; Kebanyakan jenis dari saudara hiu ini sudah punah. Warna dari jenis hiu ini pun berwariasi dari warna coklat hingga mendekati hitam. Hiu- hiu ini dapat hidup hingga sepanjang 15.8 kaki, tetapi hiu lebih besar dari ini pernah terlihat.


8. Thresher Shark
Hampir serupa dengan 'abang kecil nya, Bigeye Thresher Shark', adalah jenis keturunan hiu besar yang dapat hidup sepanjang 18 kaki. Ini yang menyebabkan hiu Thresher menduduki posisi ke 8 hiu terbesar dunia. Hiu ini biasa nya hidup di perairan laut khatulistiwa dunia. Hiu Thresher seringkali terlihat 'ramping' tetapi jangan tertipu oleh muslihat nya, karena hiu ini dapat mencapai berat hingga 1100 lbs (498.95 kg).


7. Great Hammerhead Shark
Great Hammerhead, Sphyma mokarran adalah hiu terbesar dari semua jenis hiu hammerhead yang dapat hidup sehingga 20 kaki. Great Hammerheads dapat di temukan di seluruh dunia layaknya hiu - hiu yang hidup di perairan khatulistiwa. Berbeda dengan hiu lainnya, hiu Great Hammerhead ini merasa manusia sebagai bahaya, mereka (Great Hammerheads) bersifat sedikit 'lebih pemalu' di banding hiu - hiu lain, dan sering kali merasa menghindari manusia. Hiu Great Hammerhead terbesar yang pernah di tangkap oleh manusia adalah jenis betina dengan berat 1280 lbs (580,59 kg)


6. Greenland Shark
Hiu Greenland Shark dengan nama latin Somniosus Microcephalus atau di kenal dengan 'sleeper shark', 'gurry shark', ground shark', 'grey shark' atau ' Inuit Eqalussuaq. Hiu ini adalah hiu yang besar dan dapat di temukan di sekitar perairan Atlantic utara, terlebih banyak di dekat Greenland dan Iceland. Hiu jenis ini dapat hidup sepanjang 21 kaki dan hidup selama 200 tahun! Mereka (Greenland) terkenal dengan binatang bertulang punggung yang pernah hidup terlama. Greenland cenderung hidup di kedalaman 6600 kaki di bawah permukaan laut, akan tetapi hiu Greenland ini pernah tertangkap kamera di laut dangkal serendah 24 kaki! 


5. Pacific Sleeper Shark
Hiu Pacific Sleeper, Somniosus pacificus, adalah hiu berat lainnya yang dapat hidup sepanjang 23 kaki dan berat hingga 800 lbs (362,87 kg). Satu hal yang membuat hiu jenis ini menarik adalah mereka adalah salah satu dari sedikit jenis hiu yang dapat di temukan di daerah bertemperatur rendah (daerah menghadap kutup). Hal lain nya adalah mereka biasanya hidup di laut dalam, dengan kedalaman hingga 6500 kaki di bawah permukaan laut.


4. Tiger Shark
Tiger Shark, Galeocerdo Cuvier menempati urutan ke 4 hiu terbesar di dunia dengan panjang hingga 24.3 kaki! Hiu besar ini mampu hidup sehingga 2000 lbs (907,18 kg) dan terkenal sangat terkenal dengan kekejamannya!! Tidak hanya memakan semua jenis kehidupan laut, tetapi mereka (Tiger) juga terkenal dengan menyerang perenang. Sesuai namanya, hiu ini sangat mirip dengan corak harimau, mereka biasanya hidup di daerah peairan khatulistiwa dunia tetapi lebih cenderung di sekitar peairan Pacific.


3. Great White Shark
Great White Shark, Carcharodon Carcharias, adalah salah satu dari hiu yang terganas di dunia. Hiu ini dapat hidup sepanjang 26.2 kaki dan berat hingga 5000 lbs (2267.96 kg) !!! Hiu Great White adalah hiu terakhir dari jenis species, Carcharodon. Malangnya untuk kita sebagai manusia, hiu ini dapat di temukan di dekat pantai di semua lautan, jadi jika agan-agan sekalian lagi liburan, pastikan anda tidak berenang bersama jenis ini!


2.Basking Shark
Hiu Basking, Cetorhinus Maximus adalah salah satu hiu yang sangat besar dan menjadikan hiu basking ini menempati posisi ikan hiu terbesar ke 2 dunia. Hiu basking ini dapat hidup sepanjang 40 kaki dan pernah tertangkap dengan berat hingga 19 tons! Akan tetapi meskipun berbadan besar, hiu jenis ini cenderung lambat dan bukanlah predator alias pemangsa.


1. Whale Shark
Whale Shark, Rhincodon Typus adalah hiu TERBESAR di dunia! Meskipun besar, hiu paus (Whale Shark) ini juga bukanlah pemangsa sama seperti hiu basking, mereka adalah hiu yang bergerak lambat yang hanya memakan 'phytoplankton' atau binatang yang sangat kecil yang hidup di laut. Hiu paus ini dapat hidup sehingga 41 kaki dan berat hingga 15 tons!. Hiu paus ini sama seperti hiu lain nya yang dapat di temukan di sekitar laut khatulistiwa dan perairan yang hangat; Species yang berasal dari kehidupan 60 juta tahun yang lalu ini mampu hidup hingga 70 tahun lamanya.

Kamis, 04 Agustus 2011

Fakta dan Keistimewaan Komodo


Fakta Tentang Komodo :
 1.Kadal Terbesar
Komodo adalah kadal terbesar didunia.Beberapa laporan mengatakan bahwa Kadal ini merupakan evolusi dari mahkluk yang telah lama punah,Dinosaurus.
2.Pemakan Manusia
Komodo telah dikenal dapat menyerang dan memakan orang. Ada laporan dari seorang turis Swiss yang duduk untuk beristirahat,kemudian esoknya hanya sepotong kamera ditemukan. Seorang nelayan Indonesia yang pergi mencari buah di salah satu pulau yang dihuni oleh Komodo tewas pada Maret 2009.
3. Predator Puncak Makanan
Komodo adalah predator puncak, puncak rantai makanan lokal mereka. Mereka memangsa terutama pada rusa liar dan babi hutan, tetapi juga target mangsa hidup lainnya. Mereka bisa mengkonsumsi 80% luar biasa berat badan mereka dalam satu kali makan. Mereka makan dengan menelan utuh. Ketika mereka makan, mereka makan segalanya … daging, tulang, bulu, dan kuku. Mereka dibantu dengan kemampuan seperti ular untuk melepaskan dr engsel rahang mereka yang lebih rendah untuk membantu menelan makanan.

4.Jumlahnya Kritis
Karena Komodo adalah reptil, mereka tidak makan sesering predator mamalia. Jadi sebuah ekosistem yang hanya akan mendukung beberapa lusin harimau karnivora, misalnya, dapat mendukung 4,000-5,000 reptil berdarah dingin Komodo, yang hanya 350 yang berkembang biak betina. Jumlahnya tidak banyak berubah dari jaman dulu,oleh karena itu mereka adalah hewan yang dilindungi.
5.Komodo Dilindungi
Komodo dilindungi, walaupun jumlah mereka akan sulit berkurang karena isolasi mereka di pulau-pulau Indonesia Komodo, Rinca, Padar, Flores, dan Kepulauan Sunda.
6.Gigitan Beracun
Air liur Komodo mengandung sejuta bakteri menular yang berbahaya. Infeksi bisa mematikan jika tidak diobati.Studi terbaru telah menemukan kelenjar berbisa di mulut Komodo yang memancarkan anti-koagulan di luka gigitan yang mendorong pendarahan terus dan melemah lebih lanjut. Ketika mangsa binatang cukup melemah oleh infeksi dan racun, Komodo bergerak untuk membunuh. Komodo tampaknya kebal terhadap infeksi dari gigitan Komodo sesama.
7.Lidahnya Seperti Ular;
Komodo memiliki lidah yang panjang bercabang seperti ular dan, seperti ular, dapat mengikuti jejak aroma dengan lidah.
8.Pernafasan yang Rumit
Kadal sering tidak dapat bernapas secara efisien karena mereka lari karena penempatan otot tulang rusuk. Mereka dapat melakukannya karena mereka memiliki “kantong gular” di bawah dagu mereka yang mengisi dengan udara yang dapat dipompa ke dalam paru-paru.
9.Pelari
Komodo adalah reptil berdarah dingin begitu, seperti semua makhluk seperti itu, mereka meminimalkan aktivitas mereka sampai dibutuhkan. Namun, seperti aligators dan buaya, mereka dapat memanggil cadangan energi untuk sberlari cepat bila diperlukan.
10.Penghuni Pohon
Komodo muda yang berumur di bawah beberapa tahun menghabiskan banyak waktu mereka di pohon sebagai tindakan membela diri.Sedangkan Komodo yang lebih tua bisa saja memangsa yang lebih muda,bahkan pasangan mereka pun bisa dilahapnya jika diberi kesempatan.



Keistimewaan Komodo :


1. Komodo termasuk binatang purba yang hanya ada di Pulau Komodo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.

2. Komodo di Indonesia hidup dengan cara-cara asli alias berburu sendiri tanpa bantuan manusia. Biasanya mereka memangsa kijang, kerbau, kuda, monyet, dll. Komodo kecil memakan serangga.

3. Komodo memangsa langsung tanpa mengunyah (sama seperti ular). Binatang ini cukup makan satu kali dalam satu bulan.

4. Air liur merupakan senjata utama komodo. Mengandung bakteri luar biasa banyak dan berbahaya. Mangsa yang lebih kuat cukup mendapat gigitan, beberapa minggu kemudian akan lumpuh, baru dimangsa. Namun penelitian terbaru menyebutkan, komodo memiliki tujuh saluran bisa di gusinya. Racun itulah yang membunuh, bukan bakteri di dalam air liur.

5. Komodo dewasa mampu berlari dengan kecepatan 18 km per jam.

6. Komodo binatang soliter, tetapi jika ada mangsa mereka datang dan berebut.

7. Usia komodo bisa mencapai 50 tahun.

8. Populasi komodo betina lebih kecil dibanding jantan. Perbandingannya satu betina, tiga jantan.

9. Masa kawin komodo antara Juli dan Agustus. Tiga komodo jantan akan memperebutkan satu komodo betina. Saat itu, komodo jantan menjadi lebih agresif dan sering berkelahi memerebutkan betina. Hanya saat itulah, komodo bisa berdiri di atas dua kaki belakangnya.

10. Satu bulan setelah kawin, komodo bertelur. Jumlahnya antara 15-30 butir. Telur-telur itu disembunyikan di satu lubang sedalam dua meter. Untuk mengelabui predator, biasanya sang induk membuat dua lubang palsu.

11. Telur-telur itu ditunggui selama 3 bulan kemudian ditinggal. Genap Sembilan bulan. setelah dikubur, lahirlah anak-anak komodo. Biasanya tingkat kelahiran mencapai 85%, tapi tingkat hidup sesuai dengan seleksi alam sekitar 10%-15%.

12. Komodo betina jika terpaksa mampu bertelur tanpa dibuahi pejantan. Kelahiran telur dari jenis ini menghasilkan komodo-komodo jantan. Para peneliti menduga, keajaiban ini merupakan salah satu cara untuk menghindari kepunahan.

13. Kekuatan komodo ada pada penciuman. Kekuatan itu sekaligus menjadi kelemahan. Lubang hidung komodo merupakan titik terlemah yang digunakan para ranger untuk menghalau saat mereka angresif. Para ranger berbekal tongkat bercabang dua di ujung, dan digunakan untuk menekan hidung komodo saat tidak bisa dikendalikan.

14. Masa atau bulan kunjung yang baik untuk melihat komodo sekitar Maret hingga Agustus. Meski sekarang terjadi anomaly iklim, namun di bulan bulan tersebut cuaca lebih banyak cerah hingga ideal untuk melakukan perjalanan. Selain itu, di bulan kunjung yang disarankan, prilaku komodo lebih tenang. Sedangkan di bulan September hingga Januari, biasanya jauh lebih agresif karena memasuki masa kawin dan bertelur.

Sejarah pemberian nama dragon kepada komodo:



Nama dragon diberikan saat komodo ditemukan pertamakali di Pulau Komodo sekitar 1910. Saat itu, para pelaut Belanda berkali-kali melihat binatang raksasa yang oleh penduduk setempat sering disebut naga.

Letnan Steyn van Hensbroek, pejabat Administrasi Kolonial Belanda mendengar laporan tersebut dan kemudian melakukan ekspedisi. Dia menangkap hewan yang disebut naga tersebut, dibawa ke Belanda untuk diteliti.

Meski kemudian diketahui bahwa komodo ini sejenis kadal purba raksasa, namun nama komodo dragon tetap digunakan. Bisa dikatakan komodo merupakan satu-satunya penyandang nama naga yang hidup di dunia. Selebihnya masih berupa legeda atau dongeng.